MUNA, SABHANGKA.COM – Kehangatan terasa di Desa Lambiku saat pasangan calon pemimpin daerah Bachrun-Asrafil, yang dikenal dengan akronim Bathera, hadir dalam kunjungan silaturahmi keluarga pada Sabtu malam (04/11/2024). Tiba sekitar pukul 19:30 WITA, pasangan ini langsung disambut antusias oleh masyarakat yang berkumpul. Senyum, jabat tangan, dan sapa hangat tak putus mereka berikan untuk warga Lambiku.
Dalam sesi dialog, warga tak ragu menyampaikan berbagai keluhan dan harapan. La Hudia, tokoh masyarakat setempat, dengan tegas mengungkapkan masalah tapal batas antara Desa Lambiku dan Labone yang sudah lama membebani warga.
“Masalah ini sudah berkali-kali dimediasi oleh pemerintah, tapi hingga kini belum ada solusi nyata,” ujarnya.
Menanggapi hal itu, Asrafil, yang berpengalaman selama 30 tahun di Badan Pertanahan Nasional (BPN), memberikan harapan kepada masyarakat.
“Masalah tapal batas ini adalah bagian dari keahlian saya. Dengan pengalaman yang saya miliki, saya yakin bisa membantu menyelesaikannya secara tuntas,” kata Asrafil dengan penuh keyakinan.
Selain itu, pemuda Desa Lambiku, La Ode Samai, menyampaikan keinginan warga untuk perbaikan infrastruktur jalan, khususnya pengaspalan di lorong Mata Air. Bachrun, yang akan kembali aktif sebagai Pelaksana Tugas Bupati Muna pada 24 November mendatang, merespons dengan penuh komitmen.
“Saya siap merealisasikan pengaspalan ini pada Tahun Anggaran 2025,” ucapnya, yang disambut tepuk tangan warga.
Di akhir acara, tokoh masyarakat La Ode Ndimusu mengajak seluruh warga untuk bersatu mendukung pasangan Bachrun-Asrafil dalam pemilihan yang akan berlangsung pada 27 November mendatang.
“Mari kita satukan langkah untuk bersama-sama memenangkan Bathera demi masa depan Lambiku yang lebih baik,” serunya.
Penulis : Ridaka
Editor : Redaksi