SABHANGKA.COM, MUNA – Setelah menerima surat tugas dari DPP PDI Perjuangan sebagai bakal calon bupati Muna, Drs. H. Bachrun, M.Si telah menuai simpati yang luas dari berbagai kalangan. Surat tugas ini bukan hanya sekadar formalitas, melainkan sebuah mandat yang memperkuat posisi Bachrun dalam kontestasi Pilkada Muna. Dukungan yang diberikan oleh PDI Perjuangan dianggap sebagai tanda kepercayaan yang sangat besar terhadap kemampuan dan komitmen Bachrun untuk memimpin Kabupaten Muna.
Ketua relawan Sabhangka Bachrun, Amir Fariki menyatakan bahwa dukungan dari PDI Perjuangan menjadi energi baru yang sangat dibutuhkan dalam perjuangan politik ini. Ia menekankan bahwa surat tugas tersebut bukan hanya mengukuhkan posisi Bachrun sebagai bakal calon bupati, tetapi juga memberikan dorongan moral dan semangat yang luar biasa bagi seluruh tim relawan.
“Kehadiran PDI Perjuangan di balik Bachrun akan memperkuat peluang kemenangan dalam Pilkada Muna 2024 mendatang,” kata Amir kepada sabhangka.com, Kamis (11/7/2024).
Menurutnya, dukungan ini sebagai sebuah sinyal positif yang mengukuhkan keyakinan mereka untuk memenangkan Pilkada.
“Kami percaya bahwa dengan dukungan penuh dari PDI Perjuangan, strategi kampanye yang telah disusun akan semakin efektif dan mampu menjangkau semua lapisan masyarakat di Kabupaten Muna. Sehingga dengan dukungan ini juga diharapkan dapat menarik lebih banyak simpati dan dukungan dari pemilih yang belum menentukan pilihan,” ujar Amir.
Amir menegaskan, Surat tugas dari DPP PDI Perjuangan ini semakin memberikan kejelasan dan fokus yang diperlukan bagi seluruh tim relawan untuk mengantar Bachrun membawa perubahan positif bagi seluruh masyarakat di Kabupaten Muna.
Prestasi PDI Perjuangan dalam Pilkada Muna
Dimata Amir, PDI Perjuangan memiliki jejak rekam yang sangat mengesankan dalam Pilkada Muna, dengan keberhasilan yang tak terbantahkan dalam tiga periode berturut-turut. Partai ini telah berhasil mengantar kemenangan kepala daerah pada tahun 2010, 2015, dan 2020, hal ini menunjukkan stabilitas dan kekuatan yang konsisten dalam arena politik lokal. Keberhasilan ini tidak hanya mencerminkan kemampuan organisasi partai berlambang kepala banteng ini dalam meraih dan mempertahankan dukungan publik, tetapi juga menunjukkan strategi politik yang efektif dan relevan terhadap dinamika sosial dan ekonomi di bumi Sowite.
Amir merefleksi, pada Pilkada 2010, PDI Perjuangan berhasil mengawal perjuangan hingga meraih kemenangan yang signifikan, yang kemudian diikuti dengan kemenangan serupa pada tahun 2015 dan 2020.
“Konsistensi ini menunjukkan bahwa PDI Perjuangan memiliki pemahaman yang mendalam mengenai kebutuhan dan aspirasi masyarakat di Muna. Keberhasilan meraih “hattrick” tersebut juga menandakan adanya kepercayaan yang tinggi dari masyarakat terhadap kepemimpinan dan kebijakan yang diusung oleh partai ini,”imbuhnya.
Dengan rekam jejak yang kuat ini, Ketua Sabhangka Bachrun memiliki alasan yang kuat untuk optimis dalam menghadapi Pilkada kali ini. Dukungan dari PDI Perjuangan, yang telah terbukti efektif dalam memenangkan hati pemilih di Muna, memberikan landasan yang solid bagi Bachrun untuk mengikuti jejak sukses para pemimpin sebelumnya. Pengalaman dan strategi yang telah terbukti berhasil di masa lalu diharapkan dapat diterapkan kembali, memberikan peluang yang besar bagi Bachrun untuk meraih kemenangan.
Secara keseluruhan, prestasi PDI Perjuangan dalam Pilkada Muna menegaskan kekuatan dan keandalannya sebagai partai politik yang mampu beradaptasi dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat. Bachrun, dengan dukungan penuh dari partai ini, diharapkan mampu melanjutkan tradisi kemenangan dan membawa perubahan positif bagi Muna di masa depan.
Kekuatan PDI Perjuangan di Legislatif
PDI Perjuangan telah menunjukkan kekuatan signifikan dalam pemilihan legislatif 2024, dengan meraih 5 kursi dari 6 dapil yang ada. Keberhasilan ini menempatkan PDI Perjuangan di posisi strategis sebagai ketua DPRD Muna untuk periode 2024-2029, menggantikan Partai Hanura.
“Dominasi ini mencerminkan dukungan kuat dari masyarakat Muna terhadap visi dan program yang diusung oleh partai besutan Megawati Soekarno Putri ini,” ungkap Amir.
Panggilan untuk Relawan dan Simpatisan
Amir Fariki mengimbau seluruh relawan, simpatisan, dan pendukung untuk lebih solid dan terus bergerak memenangkan Bachrun dalam Pilkada mendatang. Menurutnya, Bachrun adalah figur yang tepat untuk memimpin Muna ke depan.
“Keunggulan Bachrun dalam kepemimpinan dan visi yang jelas untuk masa depan Muna menjadikannya kandidat yang paling layak mendapatkan dukungan penuh dari semua pihak,” kata Amir.
Amir bilang, relawan dan simpatisan memiliki peran penting dalam mengamankan kemenangan ini. Ia menekankan bahwa kerja keras dan kolaborasi yang baik antara seluruh pendukung adalah kunci untuk mencapai tujuan bersama.
“Dalam upaya ini, setiap individu diharapkan dapat berkontribusi dengan cara mereka masing-masing, baik melalui kampanye door-to-door, sosialisasi di media sosial, maupun partisipasi aktif dalam kegiatan kampanye lainnya,” pintanya.
Lebih lanjut ia menegaskan, dukungan dari PDI Perjuangan juga menjadi faktor krusial dalam perjalanan Bachrun menuju kemenangan. Dengan kekuatan jaringan dan sumber daya partai, diharapkan dapat memperkuat basis dukungan dan memperluas jangkauan kampanye.
Amir mengajak semua simpatisan untuk memanfaatkan momentum ini dengan sebaik-baiknya.
“Pentingnya tetap menjaga semangat dan optimisme, tantangan dalam pemilu ini bukanlah hal yang ringan, namun dengan semangat gotong royong dan persatuan, Insya Allah segala rintangan dapat diatasi,” pungkasnya.
Penulis : Tim Redaksi
Editor : Redaksi
